Ruang Lingkup Ekonomi
A. Definisi
Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi
adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan
kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara
kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang
jumlahnya terbatas. Permasalahan itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan.
B. Masalah Pokok Ekonomi
Masalah Ekonomi Bagi Produsen
Masalah
pokoknya adalah masa kelangkaan atau kekurangan sebagai akibat
dari ketidak seimbangnya antara kebutuhan
masyarakat yang relatif tidak terbatas dengan
faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat yang
relatif terbatas.
Kegiatan ekonomi dalam suatu
masyarakat modern meliputi berbagai jenis kegiatan produksi, konsumsi dan
perdagangan.
Ada 3 permasalahan pokok dalam ilmu Ekonomi:
1. Apakah barang dan jasa yang harus diproduksi?
(What)
Karena sumber daya terbatas
sementara kebutuhan tidak terbatas, maka tidak semua barang dan jasa yang
dibutuhkan masyarakat dapat diproduksi. Suatu masyarakat ekonomi harus
menentukan barang dan jasa apa saja yang akan diproduksi, barang dan jasa mana
yang akan diprioritaskan, barang dan jasa apa yang akan diproduksi kemudian, serta
barang dan jasa apa yang tidak dapat diproduksi. Ini merupakan masalah
bagaimana mengalokasikan sumber daya yang ada (sumber daya alam, manusia, dan
modal) ke dalam berbagai sektor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
2. Bagaimanakah caranya memproduksi barang dan
jasa? (How)
Untuk dapat menghasilkan suatu
barang dan jasa dapat digunakan beberapa cara/prosedur/metode. Pemilihan suatu
metode harus didasarkan pada prinsip efisiensi yang merupakan faktor dari
masalah dasar kegiatan tersebut dari segi tekniknya dan besarnya jumlah
permintaan. Apabila permintaan tinggi maka penggunaan teknik yang modern akan
menaikkan efisiensi, begitu pula sebaliknya.
3. Untuk siapakah barang dan jasa tersebut di
produksi? ( to Whom)
Masalah ekonomi tentang bagaimana
hasil produksi dibagikan adalah masalah tentang keadilan dan pemerataan
distribusi. Bagaimana memberi balas jasa atas warga yang bekerja lebih banyak
daripada yang lainnya.Masalah distribusi juga terkat dengan pertanyaan
bagaimana memberi jaminan kepada sebagian warga yang mendapatkan hasil produksi
di dalam ekonomi, sekalipun tidak ikut berproduksi seperti anak-anak sekolah
dan orang tua jompo. Keputusan untuk siapa barang dan jasa diproduksi berkaitan
erat dengan konsep keadilan masyarakat yang bersangkutan. Bagi masyarakat
egaliter, keadilan berarti setiap individu berhak mendapatkan barang dan jasa
secara adil dalam jumlah yang sama, tetapi bagi masyarakat utilitarian yang
dimaksud dengan adil adalah pembagian barang atau jasa sesuai dengan
kebutuhan masing-masing .
C. Sistem Perekonomian
Sistem
perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk
mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun
organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi
dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor
produksinya.
Dalam beberapa sistem, seorang
individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya,
semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di
dunia berada di antara dua sistem ekstrem tersebut.
Selain faktor produksi, sistem
ekonomi juga dapat dibedakan dari cara sistem tersebut mengatur produksi dan
alokasi.
Sebuah perekonomian terencana
(planned economies) memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur
faktor-faktor produksi dan alokasi hasil produksi. Sementara pada perekonomian
pasar (market economic), pasar lah yang mengatur faktor-faktor produksi dan
alokasi barang dan jasa melalui penawaran dan permintaan.
D. Bentuk-Bentuk Sistem Ekonomi
Secara
umum ada 3 macam sistem ekonomi yang dikenal di dunia ini, yakni:
1.Sistem
Ekonomi Liberal/Kapitalis
Sistem Ekonomi
Kapitalis adalah suatu sistem ekonomi di mana kekayaan yang produktif terutama
dimiliki secara pribadi dan produksi terutama dilakukan untuk dijual. Contoh negara yang menganut sistem
ini : Amerika Serikat, Inggris dan Jerman.
2.Sistem Ekonomi Sosialis
Suatu
paham tentang penghapusan kepemilikan hak pribadi atau status kepemilikan
swasta dalam beberapa komoditas dan menjadi kebutuhan masyarakat banyak. Contoh
negara yang menganut sistem ini : Rusia, China dan Yugoslavia.
3.Sistem Ekonomi Komunis
Suatu paham yang mempresentasikan bahwa seluruh kekayaan dimiliki atau dikuasai
oleh negara guna kemakmuran rakyatnya. Contoh negara yang menganut sistem ini :
Vietnam, Korea Utara, Laos, dll.
4.Sistem Ekonomi Merkantilisme
yaitu suatu sistem politik ekonomi yang sangat
mementingkan perdagangan internasional dengan tujuan memperbanyak aset&
modal yang dimiliki negara.
5.Sistem Perekonomian Fasisme
yaitu
paham yang mengedepankan bangsa sendiri dan memandang rendah bangsa lain,
dengan kata lain, fasisme merupakan sikap rasionalism yang berlebihan.
E. Makro Ekonomi dan Mikro Ekonomi
a. Mikro Ekonomi
Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari
variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah
tangga.
Dalam ekonomi mikro ini dipelajari
tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai
tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan
kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu
lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris
paribus.
b. Makro Ekonomi
Ekonomi makro atau makro ekonomi adalah
studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan
ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan
untuk menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-target kebijaksanaan
seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian
kesimbangan neraca yang berkesinambungan.
Ilmu ekonomi muncul karena adanya
tiga kenyataan berikut :
- Kebutuhan manusia relatif tidak terbatas.
- Sumber daya tersedia secara terbatas.
- Masing-masing sumber daya mempunyai beberapa alternatif penggunaan.
sama" kk
BalasHapus